Friday, April 22, 2011

Matikah Engkau?

Tidakkah kau lihat?
Ku berusaha mengirim sinyal - sinyal itu. Tanpa bersikap berlebihan!

Tidakkah kau rasa? Ku selalu mencarimu saat ku terpuruk dalam sepi dan kebosanan! Dalam bahagia dan kesukaan!

Tidakkah kau mengerti? Ku berjuang melawan rasa malu dan gengsi.

Tidakkah kau mampu berpikir?
Segala daya upaya kulakukan, mengikuti alurmu!

Sedangkan kau mencariku di saat kau membutuhkanku?
Apa itu?

Oh Kawan, tidakkah kau lihat semua itu?
Setelah kau tarik aku, aku mau maju!
Aku mau berperang untuk semuanya itu!
Aku usahakan segalanya untukmu!
Aku menahan diri!
Aku mencoba sabar!
Tidakkah kau rasa?

Aku memang bukan orang yang berperangai halus!
Tapi aku takkan kasar padamu!

Apa yang kau katakan padaku, kuingat dan kusimpan dalam kepala dan hatiku!

Tidakkah kau lihat?
Tidakkah kau rasa?
Tidakkah kau mengerti?

Aku takut mengungkapkan! Karena kau butuh waktu yang lama!

Aku tidak mau mengganggu dan memonopoli waktumu!
Apa kau pun juga tidak tahu!

Aku membutuhkan waktu pula untuk berbicara denganmu!

Aku tak tahu, ada apa denganmu, sehingga menjadikan segalanya absurd!!!

Membingungkanku dengan kata - kata dan perlakuanmu!
Sebentar baik sebentar tidak!
Ah!
Sudahlah!
Mungkin ada yang salah dengan diriku!
Atau dengan dirimu!
Aku tak mau tahu!

Aku tak mau ganggu!

Memang semuanya tidak sebanding!
Tapi apakah hanya sejauh itu pengertianmu padaku?

Apapun itu, aku tak mau tahu!
Lupakan saja semuanya itu!
Percuma saja ku ingat semua kata - katamu!

Hanya membuatku pilu!!!

Jika mati, HIDUPLAH!!!
Bisa gila aku!
 
 
Linggayani Soentoro
September 25, 2010

No comments:

Post a Comment