Haruskah saya tertawa? Atau ikut menangis?
Wah, posisi kita sekarang sama, kawan!
Kau tak menang!
Ku juga tak kalah!
Terima kasih sudah melihatku dengan iba saat itu!
Tapi selama matahari masih bersinar,
Dan nafasku masih menderu,
Semangatku takkan pudar!!!
Paling tidak itu semua menunjukkan bahwa ku terlalu sayang untuk dibuang!
Jika kau merasa terbuang, bangkitlah...
Cari sesuatu yang membuatmu beda!
Cari sesuatu alasan, mengapa kau hidup di dunia!
Cari mengapa kau harus dilahirkan!
Karena pasti tidak tanpa suatu alasan.
Dan sekarang, nikmati hidupmu selagi bisa senang...
Hahahaha.. Sudah layak dan sepantasnya, kau rasakan hal yang sama, persis seperti yang pernah kurasakan.
Kita lihat saja nanti...
Ku yakin, selama ini aku melakukannya dengan hati. Jadi, kau perlu berhati - hati...
Selamat, kawan!
Aku senang mendengarnya...!
Wah, posisi kita sekarang sama, kawan!
Kau tak menang!
Ku juga tak kalah!
Terima kasih sudah melihatku dengan iba saat itu!
Tapi selama matahari masih bersinar,
Dan nafasku masih menderu,
Semangatku takkan pudar!!!
Paling tidak itu semua menunjukkan bahwa ku terlalu sayang untuk dibuang!
Jika kau merasa terbuang, bangkitlah...
Cari sesuatu yang membuatmu beda!
Cari sesuatu alasan, mengapa kau hidup di dunia!
Cari mengapa kau harus dilahirkan!
Karena pasti tidak tanpa suatu alasan.
Dan sekarang, nikmati hidupmu selagi bisa senang...
Hahahaha.. Sudah layak dan sepantasnya, kau rasakan hal yang sama, persis seperti yang pernah kurasakan.
Kita lihat saja nanti...
Ku yakin, selama ini aku melakukannya dengan hati. Jadi, kau perlu berhati - hati...
Selamat, kawan!
Aku senang mendengarnya...!
Linggayani Soentoro
November 3, 2010
No comments:
Post a Comment